Orang yang Dicintai dan Dikagumi Oleh Rasulullah SAW

Suatu hari Rasulullah SAW menangis. Lalu para sahabat bertanya; “Apa yang membuat engkau menangis wahai utusan Allah?

Nabi menjawab; “Aku rindu kepada para pecintaku”

Sahabat berkata; “bukan-kah kami para pecintamu wahai Rasul?”

Nabi menjawab; “Bukan…kamu sekalian adalah sahabatku”

Adapun para pecintaku adalah suatu kaum yang akan datang masanya setelah diriku. Mereka beriman kepadaku dan mereka belum pernah melihatku secara langsung (tidak sejaman dengan baginda Nabi Muhammad SAW).

Ada suatu riwayat bercerita, ketika itu Rasulullah menanyai sahabat, siapakah orang yang aku kagumi keimanannya? maka para sahabat menjawab “apakah para malaikat Ya Rasulullah SAW”.

Maka Rasulullah SAW menjawab “bukan, bagaimana mungkin mereka tidak beriman sedangkan mereka tidak memiliki hawa nafsu dan selalu taat kepada Allah SWT.”

“Kalau begitu apakah kami?” tanya para sahabat.

“Bukan, bagaimana mungkin kalian tidak beriman sedangkan aku berada diantara kalian.” jawab Rasulullah SAW.

“Lalu siapakah Ya Rasulullah SAW” tanya para sahabat.

“Mereka adalah kaum yang tidak sejaman denganku, tetapi mereka beriman dan memegang teguh Al-Qur’an dan Sunnah-sunnahku.”

Sumber: islamituindah.com.my

Advertisement